Profil Jeonnam Dragons, Klub Baru Asnawi Mangkualam di Korea
Pemain andalan Timnas Indonesia era Shin Tae-yong, Asnawi Mangkualam dikabarkan bergabung bersama Jeonnam Dragons di Divisi 2 Liga Korea Selatan.
Jeonnam Dragons menjadi klub kedua Asnawi setelah bergabung bersama Ansan Greeners di tahun 2021 lalu.
Mantan pemain PSM Makassar tersebut berhasil mencatatkan 2 gol dan 3 assist dari 42 pertandingan bersama Ansan Greeners.
Walaupun demikian, Ansan Greeners memutuskan untuk tidak lagi memperpanjang kontrak Asnawi Mangkualam.
Hingga pada akhirnya, Jeonnam Dragons mengumumkan secara resmi kedatangan Asnawi Mangkualam di akun Instagram resmi mereka.
Dilansir dari laman resmi Jeonnam Dragons, kemampuan Asnawi yang mampu bergerak cepat dengan pertahanan yang kuat dianggap sangat cocok dengan pelatih Jang-kwan Lee.
Jang-kwan Lee selaku pelatih Jeonnam Dragons bahkan mengakui secara langsung kemampuan taktis dari anak asuhan Shi Tae-yong di Timnas Indonesia tersebut.
“Saya senang Asunawi telah bergabung. Dia adalah pemain dengan kecepatan dan keterampilan teknis yang baik,” ucapnya.
Lee juga berharap jika Asnawi dapat mengharumkan nama dari klub dengan julukan The Dungeon Dragons tersebut dan membawanya ke divisi Liga 1 Korea.
Sedangkan di lain sisi, Asnawi Mangkualam juga mengaku sangat senang dapat melanjutkan karirnya di Korea Selatan.
Asnawi juga mengatakan jika skuad Dungeon Dragons adalah klub di Divisi 2 yang memiliki peluang untuk promosi ke Liga Utama.
Tidak mau memberi nama buruk bagi Indonesia, Asnawi mengaku akan menampilkan permainan terbaiknya bersama Jeonnam Dragons
“Saya akan melakukan yang terbaik untuk menunjukkan citra yang baik kepada Anda,” tutupnya.
Sejarah Klub Baru Asnawi Mangkualam, Jeonnam Dragons
Klub yang bermarkas di Gwangyang ini memiliki sejarah yang sangat panjang di dunia sepakbola Korea Selatan.
Sejumlah trofi juga telah berhasil Jeonnam Dragons koleksi sejak berdiri pada 16 Desember tahun 1994 lalu.
Mantan pemain Timnas Korea era 60-an, Jeon Byung-tak tercatat sebagai juru taktik pertama dari Jeonnam Dragons.
Walaupun tergolong sebagai klub sepakbola yang masih baru, Skuad Dungeon Dragons berhasil mencatatkan debut yang baik di 10 tahun pertamanya.
Tahun 1997 menjadi tahun puncak dari Jeonnam Dragons yang berhasil menjadi juara dua Liga 1 Korea Selatan dan satu juara FA pertamanya.
Setahun setelahnya, Skuad Dungeon Dragons yang bermain di Piala Winners Asia juga berhasil mencatatkan diri sebagai juara kedua.
Walaupun tercatat bellum pernah menjuarai Liga Korea Selatan, Jeonnam Dragons menjadi langganan juara FA Korea Selatan.
Semenjak tahun 1997, Jeonnam berhasil mengkoleksi 4 trofi Piala FA dan berhasil mengantongi tiket untuk bermain di kancah Asia.
Kemenangan terakkhir didapat pada tahun 2021 lalu usai memenangkan agregat gol dari Daegu di kandang sendiri.
Walaupun demikian, catatan Skuad Dungeon Dragons di Divisi 2 Liga Korea Selatan tidak semulus kemenangannya di Piala FA.
Pada musim sebelumnya, Jeonnam Dragons menjadi juru kunci Liga 2 Korea Selatan dengan catatan 35 poin.
Terpaut hanya 2 poin dari Ansan Greeners, klub lama yang dibela oleh Asnawi Mangkualam di Liga 2 Korea Selatan.
Pengembangan Pemain Muda yang Baik
Walaupun belum mencatatkan hasil positif di partai Liga, Jeonnam Dragons memiliki pengembangan pemain muda yang cukup tertata.
Jeonnam berafiliasi langsung dengan sejumlah sekolah dasar hingga menengah atas di daerah Gwangyang dan sekitarnya.
Setiap tahun, Jeonnam juga mengadakan kompetisi untuk memantau perkembangan pemain muda di daerah Korea Selatan.
Dengan sistem pengembangan pemain muda yang baik tersebut, Jeonnam Dragons mendapatkan penghargaan sebagai Sepak Bola Profesional ke 20 pada tahun 2006 lalu sebagai contoh kasus pengmbangan pemaim muda.
